Medan, MarmataNews.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Medan bersama Yayasan Pelatihan Moralitas Budi Pekerti Bangsa Indonesia (BLBI) terus Berkolaborasi meningkatkan Pembinaan kepribadian Warga Binaan, Kamis (23/11).
Kedatangan pimpinan Yayasan langsung diterima oleh, Kalapas Kelas I Medan, Maju Amintas Siburian didampingi Kabid Pembinaan, Peristiwa Sembiring, Kasi Bimkemas, M. Kurniawan, Kasi Registrasi, Joi Juflin Gidion Barasa, dan hadir Pimpinan Yayasan Moralitas Budi Pekerti Bangsa Indonesia, Erina Wongso bersama meningkatkan kerjasama bertempat di Ruang Kerja Kalapas, Kamis (23/11/2023).
Kalapas Kelas I Medan, Maju Amintas Siburian menyampaikan, Terimakasih atas moralitas memberikan semangat yang luar biasa. "Sepak terjang moralitas dan hadirnya sampai saat ini sangat mengapresiasi karna sudah berkolaborasi yang sudah terjalin, semoga terus menjadi inovasi yang berkelanjutan dan berkat semangat yang tulus sampai sekarang terus berkontribusi positif dalam melakukan pembinaan bagi warga binaan”, ucap Kalapas.
Sementara, Kabid Pembinaan dalam arahannya di sela-sela sosialisasi di blok hunian menyampaikan, ke depannya inovasi kegiatan ini tidak hanya bagi warga binaan Mapenaling. Kami berharap, semua warga binaan dapat mengikuti program Pembinaan Budi Pekerti ini. "Saya berharap kegiatan ini bisa merubah mindset warga binaan dan dengan hadirnya kegiatan ini juga bisa mendorong warga binaan untuk bertingkah laku baik, karena syarat untuk mengikuti program Pembebasan Bersyarat adalah berkelakuan baik", Jelas Kabid Pembinaan, Peristiwa Sembiring.
Menanggapinya, Erina Wongso, Pimpinan Yayasan Moralitas Budi Pekerti Bangsa Indonesia menyampaikan terimakasih atas Kepercayaan dan apresiasi dari Bapak Kalapas dan Jajaran Lapas Kelas I Medan. "Semoga ini menjadi semangat kami untuk terus menjadi teladan terbaik yang dimulai dari diri sendiri, moral dan Budi Pekerti setiap harinya dan peningkatan kualitas karakter warga binaan", ungkap Erina.
Selanjutnya, kesepakatan penandatanganan Perjanjian Kerjasama di ruangan Kalapas dan dilanjutkan dengan sosialisasi ke blok Hunian.(M/N)