Jakarta, MarmataNews.id - Mantan Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) periode 2021-2024, Adi Sujatno, memberikan apresiasi tinggi terhadap penampilan Stan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Utara (Kanwil Ditjenpas Sumut) dalam ajang Indonesian Prison Product and Art Festival (IPPAFest) 2025 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, pada Senin (21/4/25).
Adi Sujatno mengaku sangat mengenal kualitas pembinaan dan karya warga binaan di Sumatera Utara karena pernah tinggal hampir satu bulan di Medan saat gelaran PON XXI Aceh-Sumut waktu lalu, yang memungkinkannya mengunjungi berbagai Lapas dan Rutan di wilayah tersebut.
"Saya angkat topi dengan stan Kanwil Ditjenpas Sumut, karena hampir satu bulan saya di Medan waktu PON Aceh-Sumut (PON XXI), dan saya sudah keliling ke Lapas/Rutan di sana, jadi saya tahu hasil karya warga binaan Sumatera Utara. Untuk kreasi tampilan stannya juga sangat bagus," ujar Adi Sujatno dengan penuh kekaguman.
Lebih lanjut, ia juga menyampaikan harapan dan motivasi untuk seluruh jajaran pemasyarakatan Sumatera Utara agar terus menjaga semangat gotong royong, integritas, dan kualitas dalam berkinerja.
"Mudah-mudahan maju terus Kanwil Ditjenpas Sumut ya, Mas Kakanwil. Tetap 'wani ngalah luhur wekasane', guyup rukun, gotong royong itu kata kuncinya. Tapi tetap kerja keras, cerdas, integritas dan berkualitas." pesan Adi.
Stan Kanwil Ditjenpas Sumut dalam IPPAFest 2025 memang mencuri perhatian publik. Di bawah kepemimpinan Yudi Suseno, stan ini dirancang dengan mengangkat unsur budaya dari lima etnis besar di Sumatera Utara: Melayu, Batak Toba, Batak Karo, Batak Angkola, dan Nias.
Bagi masyarakat yang ingin melihat langsung karya-karya warga binaan dari Sumatera Utara dan nuansa budaya yang ditampilkan, Stan Kanwil Ditjenpas Sumut dapat dikunjungi di IPPAFest 2025 yang berlangsung pada 21-23 April 2025 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.(Rel)